Kunjungan ke Radio Elshinta: Mahasiswa Ikom Umsida Temukan Dunia Siaran yang Lebih Dalam dan Nyata

Ikom.umsida.ac.id – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Ikom Umsida) kelas B1 semester 4 melaksanakan kunjungan studi ke Radio Elshinta, Pada Minggu, (29/06/2025).

Kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk melihat langsung proses kerja di balik dunia penyiaran radio, serta mengenal lebih dekat dinamika yang terjadi di industri media.

Menjelajahi Studio dan Proses Siaran Radio

Kunjungan dimulai dengan tour keliling studio yang dipandu langsung oleh tim Elshinta.

Mahasiswa diajak menjelajahi berbagai ruangan penting di dalam stasiun radio, termasuk ruang kontrol, ruang redaksi, dan studio siaran utama.

Salah satu peserta, Nicho Prasetya, membagikan pengalamannya, “Tadi pas di Radio Elshinta, aku sempat ikut tur studio, terus lihat langsung proses siaran, bahkan sempat nyobain siaran juga bareng teman-teman.”

Kegiatan ini menjadi pengalaman pertama bagi sebagian besar mahasiswa untuk menyaksikan langsung bagaimana siaran radio dijalankan.

Mereka tidak hanya melihat teknis di balik suara yang biasa mereka dengar di radio, tetapi juga mulai memahami dinamika kerja dalam tim penyiaran.

Ternyata Dunia Siaran Tidak Seformal yang Dibayangkan
Sumber: Istimewa

Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa juga diberi ruang untuk berdialog langsung dengan tim penyiar dan kru produksi Elshinta.

Mereka menyampaikan berbagai pertanyaan seputar dunia radio, mulai dari hal teknis hingga pengalaman pribadi para penyiar.

Nicho mengaku terkejut dengan suasana yang hangat dan bersahabat. “Ternyata seru juga yaa… ku kira awalnya tuh formal banget, tapi timnya justru ngobrolnya santai kayak teman sendiri. Jadi bisa tanya banyak tentang dunia radio itu seperti apa,” ujarnya.

Belajar Bahwa Jadi Penyiar Tidak Hanya Soal Bicara

Salah satu wawasan penting yang didapat mahasiswa adalah bahwa menjadi penyiar bukan hanya sekadar berbicara di depan mikrofon.

Ada banyak aspek lain yang perlu diperhatikan, mulai dari kesiapan teknis hingga pengendalian emosi.

“Pas dijelasin, ternyata jadi penyiar nggak cuma ngomong saja, tapi hal yang lain juga harus bisa,” ucap Nicho.

Ia menambahkan, “Aku juga baru tahu, ternyata penyiar itu harus bisa jaga mood saat siaran. Kalau kita dengerin di radio tuh kayak enak-enak aja, padahal pas on-air, masalah apa pun harus dilupakan demi siaran yang bagus.”

Wawasan ini memberikan pemahaman baru bagi mahasiswa bahwa profesionalisme dalam dunia penyiaran tidak hanya ditentukan oleh kemampuan teknis, tapi juga mental dan pengendalian diri.

Baca juga: Raih Dua Penghargaan Sekaligus, Prodi IKOM UMSIDA Tampil Gemilang di SILAT APIK PTMA 2025

Studio Siaran: Ruang Nyaman yang Menginspirasi

Selain materi dan simulasi siaran, ruang siaran Elshinta menjadi salah satu bagian yang paling menarik perhatian mahasiswa. “Pasti sih ruang siarannya, suasananya nyaman, dingin, kedap suara… kayak masuk ke dunia lain, hahaha,” tutur Nicho.

Nuansa profesional yang dihadirkan oleh studio siaran memberikan gambaran nyata bagaimana media radio membangun atmosfer kerja yang mendukung kreativitas sekaligus menjaga kualitas siaran.

Latihan Siaran Langsung: Mood dan Mental Sama Pentingnya

Mahasiswa juga diberi kesempatan latihan siaran langsung di studio Elshinta, sebuah pengalaman yang menyenangkan sekaligus menantang.

Mereka mencoba memperkenalkan program, berbicara secara live, hingga mengatur tempo bicara sesuai dengan standar siaran profesional.

“Iya, tadi diajarin siaran langsung. Dan menurutku yang paling penting itu bukan cuma teknis, tapi juga mood dan mental harus siap tampil saat siaran,” ungkap Nicho. Hal ini menjadi pembelajaran berharga bagi mahasiswa bahwa komunikasi yang efektif di udara bukan hanya soal suara yang enak didengar, tapi juga kesiapan diri secara utuh.

Kunjungan yang Menghidupkan Teori

Kunjungan ini menjadi refleksi nyata bahwa pembelajaran teori di kelas akan lebih bermakna jika dikombinasikan dengan pengalaman langsung di lapangan.

Nicho menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk mahasiswa komunikasi.

“Menurutku, kunjungan kayak gini penting banget. Soalnya teori di kelas bisa jadi lebih hidup kalau udah lihat praktik langsungnya. Kita jadi lebih ngerti realita kerja di dunia radio dan tahu kemampuan apa aja yang harus disiapin,” jelasnya.

Lihat juga: Prodi Ikom Umsida Raih Banyak Juara di SILAT APIK PTMA 2025

Satu Kata: Menginspirasi

Nicho menyimpulkan seluruh pengalaman kunjungannya dalam satu kata: Menginspirasi.

Ia merasa bahwa kunjungan ini membuka pikirannya tentang potensi karier di dunia penyiaran dan membuatnya semakin tertarik untuk mendalaminya.

“Karena dari awal sampai akhir, aku ngerasa kunjungan ini membuka wawasan banget. Aku jadi makin tertarik buat belajar lebih dalam tentang dunia penyiaran dan komunikasi,” tutupnya.

Belajar di Luar Kelas, Membangun Masa Depan

Melalui kunjungan ke Radio Elshinta ini, mahasiswa Ikom Umsida tidak hanya belajar teknis penyiaran, tapi juga mendapat pemahaman yang lebih luas tentang etika kerja, kesiapan mental, dan realitas profesi media.

Diharapkan kegiatan seperti ini terus dilaksanakan secara berkelanjutan, sebagai jembatan antara dunia akademik dan industri media, agar mahasiswa semakin siap menghadapi dunia kerja dan berani mengeksplorasi potensi diri dalam bidang komunikasi.

Penulis: Salwa Rizky Awalya

Berita Terkini

Sampah Kita, Tanggung Jawab Kita: Mahasiswa Ikom Umsida Angkat Isu Sampah Dalam Film Dokumenter
01/07/2025By
Mahasiswa Ikom Umsida Angkat Jajanan Tradisional Klepon Bulang dalam Film Dokumenter
30/06/2025By
Serap Ilmu, Bangun Relasi, Tebar Prestasi: Pengalaman Mahasiswa Ikom UMSIDA di SILAT APIK 2025
28/06/2025By
Raih Dua Penghargaan Sekaligus, Prodi IKOM UMSIDA Tampil Gemilang di SILAT APIK PTMA 2025
27/06/2025By
Tunjukkan Kreativitas Budaya dan Digitalisasi, Mahasiswa Ikom Umsida Borong Juara di SILAT APIK PTMA 2025
27/06/2025By
Ikom Umsida Raih Banyak Penghargaan di SILAT APIK PTMA 2025, Pencapaian Gemilang di Bidang Fotografi dan Public Relations
26/06/2025By
Perkuat Forum Akademik, Prodi Ilmu Komunikasi Umsida Turut Bergabung dalam SILAT APIK PTMA 2025
24/06/2025By
Menjadi Pengelola Jurnal Berkualitas: Dosen Umsida Turut Bergabung pada Forum Pengelolaan Jurnal pada SILAT APIK PTMA di UMC
24/06/2025By

Prestasi

Mahasiswa Ikom Umsida Raih Juara 2 di AEF 2025, Fotografi Human Interest Jadi Sorotan
06/03/2025By
Sempat Vakum 2 tahun, Cinthya Sabet Juara 2 Taekwondo Bela Negara Cup
04/03/2025By
Tekuni olahraga Bulu Tangkis: ini Kisah Mardi Lukas
17/11/2024By
Ukir Prestasi pada Kompetisi Internasional, Nanda Novarina: “Jangan Takut Mencoba”
01/11/2024By
Selesaikan studi selama 3,5 tahun sekaligus menjadi mahasiswa berprestasi.
07/07/2024By
Lulusan Terbaik Prodi Ilmu Komunikasi, Cetak Generasi Penuh Talenta
01/07/2024By
Mahasiswa Ikom Umsida Unjuk Bakat pada FBHIS Fest 2024
01/07/2024By
ikom umsida
Melampaui Batas : Mahasiswa Ikom Umsida Sabet 3 Kejuaraan di SILAT APIK PTMA 2024
02/03/2024By

Nur Maghfirah A., M.Med.Kom

Nama:

Tanggal Lahir

Scholar:

OJS:

Scopus:

 

This will close in 20 seconds