Ikom.umsida.ac.id – Dunia media saat ini tidak bisa dilepaskan dari peran media sosial.
Hampir setiap lembaga penyiaran, portal berita, maupun perusahaan, memanfaatkan platform digital untuk memperluas jangkauan audiens.
Hal inilah yang juga dirasakan mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Ikom Umsida) ketika menjalani program magang di Metro Today.
Pada pekan ini, mereka fokus mengelola media sosial Metro Today sekaligus memproduksi konten yang relevan dengan perkembangan berita terkini.
Belajar dari Dunia Industri Media
Magang menjadi jembatan penting bagi mahasiswa untuk mengenal dunia kerja secara langsung.

Begitu pula yang dialami mahasiswa Ikom Umsida. Selama ditempatkan di Metro Today, mereka tidak hanya belajar teori, melainkan juga praktik mengelola media sosial profesional yang terintegrasi dengan pemberitaan harian.
Setiap pekan, mahasiswa diarahkan untuk memproduksi konten berita digital sekaligus mengelola akun media sosial resmi Metro Today, mulai dari Instagram, TikTok, hingga Facebook.
Pengalaman ini membuka wawasan baru tentang bagaimana cara kerja media digital saat ini.
“Kami belajar bagaimana berita tidak hanya berhenti di portal media, tapi juga harus dipasarkan ulang di media sosial agar menjangkau audiens yang lebih luas,” ungkap Ana salah satu mahasiswa magang.
Lihat juga: Kolaborasi Riset Mahasiswa dan Dosen:Peluang Emas Asah Intelektualitas
Pentingnya Media Sosial dalam Dunia Jurnalistik
Media sosial kini menjadi salah satu saluran utama bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi.

Kecepatan, ketepatan, dan kreativitas konten sangat menentukan seberapa besar audiens terhubung dengan sebuah media.
Karena itu, Metro Today memberikan ruang bagi mahasiswa magang untuk memahami pola kerja ini.
Setiap hari, mahasiswa harus mengikuti perkembangan berita terkini, baik isu lokal maupun nasional.
Informasi yang hangat kemudian diolah kembali menjadi konten ringan yang bisa dikonsumsi dengan cepat oleh audiens media sosial.
Strategi ini membuat berita tidak hanya formal, tetapi juga menarik, informatif, dan sesuai karakter pengguna media sosial yang menyukai visual, video singkat, serta narasi sederhana.
Mengikuti Perkembangan Berita Terkini
Salah satu tantangan terbesar dalam mengelola media sosial adalah bagaimana tetap up to date dengan perkembangan berita.
Mahasiswa magang dituntut untuk cepat tanggap terhadap isu terbaru yang muncul setiap hari.
Contohnya, ketika terjadi kebakaran truk di Tol Cipali, mahasiswa segera mengolah informasi tersebut menjadi konten reels singkat dengan narasi padat, lalu membagikannya di Instagram.
Strategi ini membuat Metro Today bisa bersaing dengan media lain dalam menyajikan berita aktual kepada publik.
Selain peristiwa besar, mahasiswa juga dilatih untuk peka terhadap isu ringan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, seperti tips kesehatan, gaya hidup, hingga fenomena sosial yang sedang tren.
Dengan cara ini, media sosial Metro Today tidak hanya informatif, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Tantangan dan Pembelajaran
Tentu tidak mudah bagi mahasiswa magang untuk langsung terbiasa dengan ritme kerja media.
Kecepatan informasi membuat mereka harus pandai mengatur waktu, mulai dari riset berita, menyusun naskah, hingga editing video.
Namun, semua tantangan tersebut justru menjadi pengalaman berharga.
“Awalnya kami cukup kewalahan karena harus menyesuaikan dengan standar profesional media. Tapi setelah terbiasa, kami merasa senang karena ilmu yang dipelajari di kampus bisa diterapkan langsung,” ujar Elfira.
Program magang ini juga menjadi bentuk branding positif bagi mahasiswa Ikom Umsida.
Dengan terjun langsung di Metro Today, mereka membuktikan bahwa mahasiswa tidak hanya memahami teori komunikasi, tetapi juga mampu bersaing di dunia kerja nyata.
Umsida melalui program studi Ilmu Komunikasi mendukung penuh mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktik di industri media.
Hal ini diharapkan bisa meningkatkan daya saing lulusan sekaligus memperkuat citra Umsida sebagai kampus yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Pengalaman magang di Metro Today menjadi momentum penting bagi mahasiswa Ikom Umsida dalam memahami bagaimana media sosial dikelola secara profesional dan bagaimana berita terkini dikemas agar mudah dipahami masyarakat.
Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya mendapat keterampilan praktis, tetapi juga membangun kesiapan menghadapi dunia kerja yang menuntut kecepatan, kreativitas, dan profesionalisme.
Dengan bekal pengalaman ini, mahasiswa magang Umsida diharapkan bisa menjadi generasi komunikator muda yang cakap di era digital, membawa nama baik kampus, sekaligus berkontribusi nyata bagi perkembangan dunia media di Indonesia.
Penulis: Amelia Hidayatus S