Ikom.Umsida.ac.id — PT Semanggi Digital mengadakan workshop bertajuk “Pemanfaatan Artificial Intelligence untuk Produksi Video Konten Modern” bagi peserta magang Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Ikom Umsida).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Creative Director PT Semanggi Digital, Mughits, yang membawahi divisi kreatif serta bertanggung jawab atas kualitas produksi konten perusahaan.
Workshop ini digelar sebagai upaya menjawab tantangan inkonsistensi unggahan dan lamanya proses editing yang kerap dialami tim kreatif pemula di industri digital.
Kritik Awal Terkait Inkonsistensi Konten Harian
Pada sesi pembukaan, Mughits menyampaikan evaluasi terhadap performa konten harian perusahaan.
Ia menilai kualitas video yang dihasilkan peserta sudah baik, namun konsistensi unggahan belum memenuhi target produksi harian.
“Kualitas video kalian sudah oke. Tapi kalau sehari upload, besok tidak, lalu besoknya baru upload, brand nggak bisa naik. Konsistensi itu kunci,” ujarnya di hadapan peserta.
Ia menegaskan bahwa ritme produksi konten harus menyesuaikan kebutuhan audiens dan algoritma.
Ketika tim kesulitan memaksimalkan waktu, pemanfaatan AI menjadi solusi strategis untuk mempercepat proses.
terutama pada tahap pra-produksi dan editing dasar tanpa menggantikan kreativitas manusia.
Baca juga: Efektivitas Kerja Jadi Fokus Utama Tim di PT Semanggi Digital
AI Sebagai Solusi: Dari Grok AI hingga Sora AI 2
Setelah sesi evaluasi, workshop berlanjut dengan paparan berbagai teknologi kecerdasan buatan (AI) yang kini banyak digunakan perusahaan untuk mengoptimalkan produksi video.
Beberapa alat yang diperkenalkan antara lain Grok AI, Gemini AI, Sora AI, dan AI Tools di Canva.
Mughits juga mendemonstrasikan proses pembuatan draft video berbantuan AI.
“Kalau dulu konsep, skrip, recording, dan editing bisa makan satu hari penuh, sekarang dengan AI kalian bisa bikin draft konten hanya dalam satu jam. Tinggal kita poles supaya tetap punya sentuhan manusia,” jelasnya.
Peserta terlihat antusias ketika membandingkan hasil kerja manual dengan hasil yang dibantu AI.
Meski begitu, Mughits menegaskan bahwa kurasi akhir tetap harus dilakukan secara profesional agar konten mencerminkan identitas PT Semanggi Digital.
Baca juga: Gerak Nyata Mahasiswa Umsida dalam Aksi Bela Palestina di Jakarta

Penerapan Langsung dan Peningkatan Kompetensi Peserta Magang
Dalam sesi praktik, peserta diminta membuat konsep video dari brief yang diberikan dengan memanfaatkan berbagai alat AI yang telah dijelaskan.
Editing final kemudian dilakukan menggunakan Canva. Mayoritas peserta mampu menghasilkan video yang siap unggah dalam waktu lebih cepat dibanding metode konvensional.
Menurut Mughits, kemampuan beradaptasi dengan teknologi merupakan tuntutan penting bagi generasi kreatif.
“Kalian ini generasi kreatif. Harus bisa kerja cepat, tapi tetap rapi. Memahami AI adalah skill wajib sekarang, bukan bonus,” tegasnya.
PT Semanggi Digital menyatakan komitmennya untuk terus membimbing peserta PBL agar memiliki keterampilan produksi konten yang sesuai standar industri.
Workshop ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas konten perusahaan sekaligus memperluas kompetensi mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja kreatif yang semakin kompetitif.
Penulis: Marshel Pradiska
Penyunting: Airin Zhafirah Rahmah


















