Ikom.umsida.ac.id –Digital marketing menjadi fokus utama bagi mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi (Ikom) yang saat ini tengah menjalani kegiatan magang.
Melalui program ini, mereka diharapkan mampu menerapkan secara langsung berbagai konsep dan strategi digital marketing yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam dunia industri sesungguhnya.
Mahasiswq berkesempatan untuk terjun langsung ke industri Tour &Tavel yang bergerak di bidang pariwisata.
Melaui pengalaman ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh wawasan tentng strategi pemasaran digital secara umum, tetapi juga mendalami bagaimana promosi pariwisata dirancang dan dijalankan di media sosial.
Magang di sektor Tour&Travel menghadirkan pengalaman unik, sebab dunia pariwisata sangat bergantung pada kekuatan visual dan ceritq yang menarik.
Baca juga: Strategi Media Sosial untuk UMKM Dibeberkan Dosen FBHIS Umsida di USIM Malaysia
Terapkan Strategi Digital Marketing di Sektor Pariwisata

Selama magang, mahasiswa belajar bagaimana foto destinasi wisata harus diolah agar tampil lebih memarik.
Bagaimana video perjalanan dapat membangkitkan rasa penasaran, serta bagaimana konten tersebut dipromosikan agar mampu menjangkau audiens yang lebih luas baik jangkauan local maupun interjasional.
“Bagi saya, mempromosikan wisata ternyata tidak cukup hanya dengan menampilkan foto indah, tetapi harus memiliki chiri khas tersendiri , danjuga perlu dikemas dengan cerita yang bisa menyentuh emosi calon wisatawan, entah itu mulai dari font/gaya editan foto dan video serta penambahan lagu yang sesuai makna” ungkap Dony selaku Founder Introwisata sekaligus mitra tour&Travel tempat mahasiswa menjalani magang.
Mahasiswa terlibat aktif dalam diskusi dan praktik mengenai strategi promosi konten.
Mereka mendalami cara kerja algoritma media sosial, tren yang sedang diminati pengguna, hingga teknik copywriting untuk caption yang mampu menggugah minat audiens.
Tidak hanya itu, mereka juga saling berdiskusi dengan Tim Introwisata untuk membuat perencanaan konten bulanan yang menarik agar promosi pariwisata dapat berjalan konsisten dan sesuai momen, misalnya saat musim liburan atau akhir pekan.
Salah satu keterampilan utama yang diasuh adalah kemampuan editing foto dan video.
Mahasiswa memanfaatkan aplikasi editing untuk memperindah gambar destinasi seperti Gunung Bromo, Kawah Ijen, Tumpak SEwu hingga destinasi menarik lainnyq yanh ada di Jawa Timur.
Konten visual ini kemudian dikombinasikan dengan strategi storytelling, sehingga tidak sekadar menampilkan keindahan tempat, tetapi juga menyelipkan narasi pengalaman wisata.
Kegiatan magang ini tidak hanya berfokus pada produksi konten, tetapi juga pada evaluasi efektivotas promosi.
Mahasiswa diajarkan cara membaca data insight dari media sosial, seperti engagement rate, jumlah interaksi, hingga jangkauan konten.
Data tersebut kemudian digunakan untuk menyusun strategi baru agar kampanye promosi lebih efektif. Selain itu, mahsiswa juga belajar pentingnya kolaborasi dalam industri pariwisata.
Mereka bekerja sama dengan tim Tour&TrRavel untuk merancang paket wisata digital, mengatur promosi online, dan bahkan mengikuti kegiatan lapangan guna mendapatkan bahan konten langsung dari destinasi.
Kolaborasi ini memberi pemahaman bahwa promosi digital dalam bidang pariwisata tidak bisa berdiri sendiri, melainkan harus terintegrasi dengan pelayanan dan pengalaman nyata di lapangan.
Dari sisi akademik, magang ini menjadi implementasi langsung dari materi yang dipelajari dalam mata kuliah Digital Marketing.
Konsep-konsep seperti brand awareness, customer journey, dan engagement diterapkan secara nyata dalam konteks pariwisata.
Hal ini membuat mahasiswa semakin paham bahwa digital marketing tidak hanya teori, tetapi benar-benar menjadi strategi kunci bagi industri kreatif dan jasa.
Baca juga: Akamsi 2025: Ruang Pertama Mahasiswa Baru Ikom Umsida untuk Mengenal Prodi Lebih Dekat
Kembangkan Kreativitas dan Storytelling

Tak kalah penting, pengalaman magang ini membekali mahasiswa Ilmu Komunikasi dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Pariwisata sebagai salah satu sektor andalan ekonomi Indonesia sangat membutuhkan strategi promosi digital yang kreatif dan adaptif.
Dengan keterampilan mengelola media sosial, mahasiswa diharapkan dapat menjadi tenaga profesional yang siap mendukung perkembangan pariwisata melalui jalur komunikasio digital.
Selain pengalaman praktis, magang ini juga memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk membangun portofolio nyata.
Hasikarya berupa foto, video, dan konten promosi wisata yang mereka produksi dapat menjadi bukti keterampilan saat memasuki dunia kerja.
Dengan begitu, mereka memiliki nilai lebih ketika bersaing di industri komunikasi maupun pariwisata yang semakin kompetitif.
Kegiaatn magang ini pads akhirnya membuktikan bahwa pembelajaran yang memadukan teori dan praktik mampu memberikan dampak signifikan.
Mahasiswa Ilmu Komunikasi tidak hanya memahami digital marketing secara konsep, tetapi juga mampu menerapkannya secara kreatif di industri nyata, khususnya pada sektor tour & travel.
Dengan bekal ini, mereka siap menjadi generasi muda yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing tinggi di era digital.
Penulis: Awalia Legita Amanda
Penyunting: Putri Mega Safithrih


















