Ikom.umsida.ac.id – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Ikom Umsida) yang tengah menjalani program magang di PT. Semanggi mendapati pengalaman berharga ketika mereka dimintai untuk mempresentasikan hasil analisis dan riset kompetitor brand produk mulai dari brand Food, Aksesoris dan fashion, Home living, Bahan Kimia dan kecantikan.
Presentasi tersebut, dilakukan secara langsung dihadapan Direktur Utama PT Semanggi, Abdul Mughits, Santoso Putra.
Yang dimana, presentasi tersebut berlangsung di ruang rapat utama perusahaan, kegiatan presentasi tersebut merupakan salah satu rangkaian tugas yang diberikan kepada mahasiswa magang Umsida.
Sebelum tantangan ini berjalan, mereka sudah dibagi untuk membentuk kelompok. Yang dimana 1 kelompok terdiri dari 2 orang.
Setelah itu, mereka mendapati tugas untuk mencari kompetitor brand produk sebanyak 100 akun dari berbagai marketplace seperti Tiktok, Shopee, Tokopedia, Lazada hingga Instagram.

“Untuk tahap awal memang kita sebaiknya mencari kompetitor brand produk dahulu untuk tahap proses perbandingan dengan produk lainnya agar tidak terlalu jauh nantinya” Ujar Mughits.
Proses analisa produk ini dapat memakan waktu 2 Minggu karena proses ini harus dicek dan diperhatikan dari berbagai segi informasi pesaing.
Baca juga: Lewat Liputan Lapangan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Umsida Angkat Isu Sidoarjo
Apa itu Analisis Produk Kompetitor?
salah satu strategi bisnis untuk memahami kekuatan dan kelemahan pesaing di pasar.Dimana, mereka harus mengumpulkan dan menganalisis seluruh informasi terkait produk pesaing.

Mulai dari mengumpulkan data pasar, menganalisis strategi pemasaran pesaing, mengetahui perbandingan harga yang pas.
Hingga menganalisis kekuatan dan kelemahan produk pesaing yang salah satunya dapat dilihat dari rating produk hingga review produk yang memiliki penjualan 1RB+ per bulannya.
Mereka juga diminta untuk menganalisis secara objektif dan subjektif dengan tujuan menjadi perbandingan secara mandiri untuk menentukan produk pesaing mana yang lebih unggul untuk kita jadikan brand kompetitor.
Apa sih tujuan analisis kompetitor?
Berikut tujuan analisis kompetitor : Pertama, kita dapat mengetahui kompetitor paling kuat didalam industri bisnis.
Kedua, Menjaga diri dari potensi perilaku kompetitor jika itu merugikan bisnis. Kompetitor dapat terpengaruh dalam hal pola dan keputusan demi mendukung perkembangan dan keberhasilan bisnis.
Lihat juga: Membentengi Konsumen di Era Bisnis Online: Antara Penipuan, Hukum, dan Edukasi
Tahapan Analisis Kompetitor
Pertama, Latar belakang produk. Hal ini mencakup bagaimana potensi market saat ini, alasan memilih produk ini apa, hingga problem market apa yang sedang dibutuhkan atau pemahaman tentang masalah yang pasar yang mencoba untuk diselesiakan oleh kompetitor, dan bagaimana mereka memberikan solusi.
Kedua, mengenai deskripsi singkat tentang produk serta gambaran market yang sesuai dengan produk. Ketiga, kita mengumpulkan data produk sebagai acuan.
Keempat, Analisis Kompetitor. Proses ini memerlukan 3 produk dengan jenis yang sama namun berbeda brand sebagai bahan kompetitor.

Kelima, analisis SWOT dengan tujuan mengindentifikasi kekuatan, kelemahan hingga peluang yang dimiliki dan membandingkan dengan produk sendiri.
Keenam, Menyusun rencana produk hingga channel penjualan untuk menunjang kelengkapan produk.
Ketujuh, Campaign Market, merupakan tahapan terakhir mengalisis produk kompetitor yang dimana sudah ditahap menyusun serangkaian kegiatan pemasaran yang terencana.
Pada saat presentasi, seluruh mahasiswa tampak tampil mengenakan pakaian rapi dan profesional.
Rasa gugup disertai canda tawa ringan membuat suasana rapat tidak terlalu tegang dan membuat mereka lebih percaya diri.
Setiap slide presentasi yang mereka buat mengandung visual yang menarik dan data penelitian yang akurat.
Presentasi tersebut, tidak hanya angka dan grafik tetapi juga data analisis produk kompetitor yang didapat dari kondisi nyata di lapangan.
Direktur Utama PT. Semanggi, Mughits menyimak dengan seksama saat paparan presentasi berlangsung.
Ia menunjukkan rasa menghargai kepada mahasiswa yang telah berusaha menyelesaikan challange dengan tepat waktu.
Mahasiswa menunjukkan kemampuan mereka untuk tampil percaya diri sekaligus menjadi sebuah pengalaman untuk lebih berani kedepannya.
“Awalnya aku juga gugup deg deg an apalagi yang lihat pak Mughtis, tapi gapapa la sesekali karena kan ini juga buat pengalaman kita supaya lebih baik kedepannya” Ujar Rama selaku ketua magang.
Selain dapat meningkatkan ketrampilan dalam menganalisa pasar, kegiatan ini juga dapat menjadi latihan awal nyata dalam merubah dan memperbaiki soft skill yang dimana sangat dibutuhkan di dunia professional.
Seperti keberanian berbicara didepan publik, kemampuan untuk berargumentasi hingga melatih komunikasi yang efektif.
Dengan adanya kegiatan presentasi ini, PT. Semanggi berharap dengan hasil riset yang direncanakan mahasiswa Umsida dapat membawa perubahan dan memberikan ide positif bagi perusahaan di masa mendatang.
Penulis: Novita
Penyunting: Indah Nurul Ainiyah